Mahfud MD Mundur dari Jabatan Menkopolhukam

Mahfud MD memutuskan mundur dari jabatannya sebagai Menko Polhukam.

The Narator

Narator.co – Calon wakil presiden nomor 3, Mahfud MD mundur dari jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) dalam Kabinet Indonesia Maju.

Pernyataan ini dilontarkan langsung oleh Mahfud MD di Danau Tirta Gangga, Lampung Tengah, Lampung, pada Rabu (31/1).

“Hari ini saya sudah membawa surat untuk disampaikan ke presiden tentang masa depan politik saya yang belakangan menjadi perbincangan publik,” ujar Mahfud, menegaskan keputusannya untuk mengakhiri tugasnya sebagai Menko Polhukam.

Mahfud MD mengungkapkan bahwa ia telah meminta waktu untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) guna menyerahkan surat pengunduran dirinya pada hari berikutnya.

“Saya akan pamit baik-baik, dan akan menyerahkan surat ini. Presiden baru ada di Jakarta Kamis,” tambahnya.

Pengumuman Mahfud MD mundur ini tidak lepas dari pernyataannya dalam acara ‘Tabrak Prof!’ di Semarang, Jawa Tengah, pada Selasa (23/1).

Pada kesempatan itu, Mahfud menjelaskan bahwa langkah mundur ini telah menjadi kesepakatan dengan calon presiden Ganjar Pranowo.

Menurut Mahfud, keputusannya ini juga diambil untuk menghindari konflik kepentingan yang mungkin timbul terkait Pilpres 2024. “Tidak ada pertentangan dengan Pak Ganjar,” ungkap Mahfud.

Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, mengonfirmasi bahwa Mahfud MD telah bertemu dengannya pada Senin (29/1) malam lalu. Pratikno menyampaikan bahwa Mahfud meminta waktu untuk bertemu langsung dengan Presiden Jokowi untuk menyampaikan keputusannya.

Pengunduran diri Mahfud MD dari Kabinet Indonesia Maju menandai akhir dari peran strategisnya di bidang politik, hukum, dan keamanan.

Bagikan

Artikel Terkait

Top Stories